Penyakit Pascapanen yang Menyerang
Buah Pisang
Kualitas buah
pisang di Indonesia kadang kurang baik, yang disebabkan oleh panen tidak tepat
waktu (kematangan tidak memenuhi syarat), kurangnya perawatan tanaman dan
buruknya penanganan dikebun dan selama pengangkutan yang mengakibatkan
kerusakan mekanis dan memberi peluang infeksi mikroorganisme penyebab busuk
pasca panen lebih besar. Selain mikroorganisme yang masuk ke dalam buah melalui
luka, serangan busuk buah juga sudah dimulai penetrasinya sejak buah masih di
pohon.
Mikroorganisme yang telah melakukan penetrasi tersebut
adalah Colletotrichumsp, yang kemudian berada dalamkeadaan laten, dan
spora berkecambah saat buah menjadi matang. Pada umumnya busuk pada pisang di
Indonesia adalah antraknos, tiprot, dan
crownrot. Antraknos pada pisang menyerang permukaan buah, pada awalnya
berupa bintik-bintik coklat, kemudian makin melebar, cekung, kemudian muncul spora
berwarna merah bata di tengah noda tersebut. Semakin lama bintik-bintik
tersebut saling menyambung dan
penampilan buah menjadi buruk. Antraknos muncul setelah buah matang
kemudian menyebar dengan cepat, dan
dalam 2-3 hari permukaan kulit buah telah rusak.
Antraknos
disebabkan oleh infeksi laten Colletotrichum sp yang telah menginfeksi
buah sejak di kebun. Serangan crown rot pada buah pisang Raja Bulu dipengaruhi
oleh cara penanganan buah, lokasi dan tempat pemasarannya. Buah yang diambil
langsung dari kebun, kemudian mendapat perlakuan hati-hati dan bersih, pada
bagian crown hanya terserang oleh Colletotrichum sp dan Rhizopus sp.
Selanjutnya, mulai dari pedagang pengumpul, pasar tradisional dan pasar
swalayan mengalami penambahan mikroorganisme perusaknya. Yaitu terdapat
Botryodiplodia sp, Fusarium sp. dan Penicillium sp. (Murtiningsih, etal., 1995). Hal ini memperlihatkan bahwa,
buah pisang yang mendapat perlakuan hati-hati dan terjaga kebersihannya selama
penanganan dapat mencegah infeksi mikroorganisme.
Busuk pada crown banyak terjadi pada buahpisang yang
ditransportasikan dalam bentuk sisiran, karena infeksi lebih mudah berlangsung
dan umumnya buah tidak mendapatkan perlakuan
pencegahan terhadap infeksi. Infeksi yang masuk melalui crown dapat menjalar sampai pangkal buah, bahkan seluruh buah
hingga menyebabkan buah rontok.
DAFTAR PUSTAKA
Murtiningsih, Sulusi Prabawati dan
Imam Muharjir.1995. Kapang Penyebab busuk crown pada pisang Raja Bulu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar